- Assalamu'alaikum Wr.Wb -
Hmm, pada kesempatan ini saya akan sedikit memberikan Konfigurasi & Instalasi Hyper-V. Hyper-V adalah solusi virtualisasi dari Microsoft yang membutuhkan server core dan processor. Hyper-V dibagi menjadi 2 yaitu Hyper-V parent dan Hyper-V tanpa parent. Hyper-V adalah sebuah role yang ada di Windows Server 2008 R2. Hyper-V disebut virtualisasi berbasis Hypervisor. Hypervisor bisa disebut perangkat lunak atau firmware yang membuat mesin virtual.
Langsung aja kita ke langkah-langkahnya :
- Sebelum melakukan konfigurasi Hyper-V pada Microsoft, anda harus pastian aktifkan dulu fitur Hyper-V. Jika sudah selesai menginstall fitur Hyper-V restart
- Lalu search pada pencarian windows
- Jika sudah masuk pada Hyper-V, maka tampilan awal defaultnya pada microsoft Hyper-V akan seperti gambar dibawah ini seperti virtual machine
- Kemudian klik Virual Switch Manager... untuk membuat mesin jaringan virtual
- Kemudian kita membuat jaringngan virtual dengan memakai jaringan eksternal
Internal : Memungkinkan komunikasi antara mesin virtual pada server Hyper-V
Eksternal : Memberikan akses virtual untuk berkomunikasi dengan server dan client pada jaringan ini
Private : Hanya memungkinkan komunikasi antara mesin virtual pada Hyper-V
- Selanjutnya kita buat interface Name dengan nama Internet dan arahkan pathnya agar terkoneksi ke internet
- Selanjutnya kita akan membuat jaringan virtual dengan connection type yaitu Internal network
Siapkan terlebih dahulu ISO operasi system yang ingin diisntall, karena disini saya akan
menggunakan mikrotik untuk melakukan konfigurasi
- Klik new di menu sebelah kanan, kemudian klik Virtual Machine...
- Selanjutnya masukkan nama yang digunakan, lalu Next
- Di Specify Generation pilih Generation 1 lalu Next
- Disini masukkan startup memori yang ingin digunakan, lanjut Next
- Kemudian arahkan pathnya pada drive D, agar drive C tidak penuh, Sizenya 64GB dan lanjut Next
- Pilih Install an operating system from a bootlable CD/DVD-ROM, untuk Media pilih Image file (.iso) sesuai iso yang ingin di konfigurasi
- Selanjutnya setting terlebih dahulu jaringan untuk si Router yang akan kita konfigurasi
- Kemudian klik Network Adapter lalu klik Remove
- Selanjutnya klik Add Hardware, tambahkan Legacy Network Adapter lalu klik Add untuk ke jaringan internet dan jaringan internal
- Kemudian pada menu BIOS, Move Up pada IDE untuk memindahkan ke atas
- Selanjutnya setting Lecacy Network Adapter virtual switch arahkan pada jaringan internet, dan untuk Legacy Network Adapter kedua arahkan pada jaringan internal
- Nyalakan terlebih dahulu Router yang kita install sebelumnya, dengan klik start pada menu yang ada di dalam Hyper-V tersebut
- Selanjutnya langkahnya seperti biasa menginstall mikrotik pada umumnya, kita klik ( a, i, dan y untuk menginstall paket didalam mikrotik tersebut )
- Kemudian kita arahkan terlebih dahulu ke ethernet1 agar mendapatkan koneksi internet pada ethernet1, kita masukkan perintah dibawah ini untuk mendapat akses internet
- Jika sudah, kita coba verifikasi dengan melakukan tes ping google dari Router tersebut, jika sudah maka berhasil untuk mendapatkan akses internet
- Kemudian kita setting IP Address yang mengarah pada ethernet2, untuk memberi IP DHCP servers pada client dengan interface ether2
- Selanjutnya kita install terlebih dahulu client yang kita gunakan, dengan memakai jaringan yang sama atau juga bisa menggunakan jaringan internal
- Selanjutnya cek pada jaringan internal yang ada di client, apakah mendapatkan ip dhcp dari si Router, dan ip yang diberikan sesuai atau tidak pada client, jika sudah maka ip dhcp servers berhasil
- Selanjutnya verifikasi selanjutnya yaitu kita coba lakukan tes ping ke google, jika sudah berhasil maka konfigurasi dhcp berhasil
- Wassalamu'alaikum Wr.Wb -


























